Sejak ditemukannya antibiotika
yang dijuluki obat dewa 70 tahun lalu, banyak cara pengobatan secara natural
antimicroba dilupakan, pengobatan salah satunya yaitu air perak yang terkenal
sebagai pembunuh bakteri sejak tahun 1920. Namun ketika keampuhan antibiotika
mulai pudar, seiring dengan semakin cepatnya bakteri mengembangkan
kekebalan,resistensi terhadap obat dan bakteri yang bermutasi sehingga
menyulitkan kita semua maka metode lama yang terbukti ampuh membunuh bakteri
kembali menjadi salah satu pilihan. Salah satu solusinya bagi kita semua saat
ini adalah Ionic Silver GT (air perak ) sebagai penangkal infeksi bakterial.
Dalam test yang dilakukan secara
in vitro pada tahun 1999 yang dikerjakan oleh Universitas -universitas terkenal
(Brigham Young University, Northwestern University Medical School, Queen's
University Kingston Kanada, University Arkansas for Medical Sciences, John s
Hopkins University dll) menunjukan bahwa Ionic Silver dapat membunuh secara
spectrum yang luas pada kuman-kuman, termasuk Escherichia coli , Staphylococcus
aureus, Streptococcus Pneumonia, Streptococcus Mutans, Pseudomonas Aeruginosa,
Salmonella Arizona, Salmonella Typhimurium, Haemophillus Influenza dan Anthrax.
Fakta membuktikan dengan semakin
sering adanya kasus infeksi nosokomial, yakni infeksi yang diperoleh pasien di
rumah sakit, bisa disebabkan karena setelah tindakan operasi, pasien rawat inap
di rumah sakit, pasien berkunjung ke rumah sakit untuk pengobatan dan lain
sebagainya,karena itu disarankan untuk tidak membawa balita saat kunjungan di
rumah sakit karena beresiko mendapatkan infeksi dari rumah sakit. Karena resiko
pasien terinfeksi bakteri yang sudah kebal antibiotika amat tinggi maka
diperlukan secepatnya solusi untuk semua ini. Kenyataan membuktikan bahwa Rumah
sakit dan lingkungan sekitar kita adalah sumber segala penyakit dan bakteri.
Pada saat dimana medis dan para dokter gelisah dengan semakin banyaknya bakteri
yang menjadi kebal terhadap antibiotika maka Ionic Silver GT sebagai pembunuh
bakteri menjadi salah satu solusinya.
0 komentar: