Para
peneliti di Fraunhofer Institute for Manufacturing Technology and Applied
Materials Research (IFAM) bekerjasama dengan perusahaan Bio-Gate di kota
Nurnberg, dan Universitas Erlangen, mengembangkan komposit baru yaitu perak
dalam struktur nano, untuk menangkal infeksi bakteri yang kebal terhadap
antibiotika.
Apa sih nano? Apabila kita
membayangkan bahwa satu lautan adalah satu sel tubuh kita maka satu butir pasir
adalah ukuran 1 nano silver dan kumpulan pasir adalah bermilyar-milyar nano
silver yang tersebar merata pada permukaan sel tubuh kita.
Dr. Michael Wagener pimpinan
proyek pengembangan komposit perak pencegah infeksi bakterial di Fraunhofer
Institute for Manufacturing Technology and Applied Materials Research (IFAM)
dan Bio-Gate , sasaran penelitian ini adalah menurunkan jumlah kasus infeksi
nosokomial. , dengan unsur perak dalam ukuran nanometer. ,Kunci dari proses
teknologi terbaru ini dikembangkan oleh para ahli kedokteran di Jerman (Germany
Technology) yaitu partikel perak dalam ukuran nanometer-atau sepersejuta
milimeter. Dengan teknik nano, partikel logam perak akan tersebar secara merata
pada permukaan sel . Partikel nano ini secara simultan melepaskan ion bermuatan
positif, yang menyerang sel bakteri. Dalam waktu bersamaan, partikel perak
berukuran nano menghancurkan enzym yang mengangkut makanan bagi sel bakteri.
Sekaligus juga merusak keseimbangan membran sel, plasma sel atau dinding sel
bakteri, sehingga tidak bisa membelah diri. Dengan serangan beruntun semacam
itu bakteri tidak akan dapat hidup. Disini kita akan tampilkan mengapa kita
membutuhkan IonicSilverGT untuk membunuh bakteri melalui 2 tabel perbandingan antara IonicSilverGT dengan Antibiotika sejalan dengan tujuan penelitian yang
dilakukan oleh Fraunhofer Institute for Manufacturing Technology and Applied
Materials Research (IFAM) bekerjasama dengan perusahaan Bio-Gate di kota
Nurnberg dan Universitas Erlangen, mengembangkan komposit perak dalam struktur
nano untuk menangkal infeksi bakteri.
Dr. Michael Wagener mengatakan,
di Jerman saja setiap tahunnya lebih dari 600.000 pasien terinfeksi bakteri di
rumah sakit. Bakterinya masuk melalui pisau bedah, pinset, katether atau
peralatan kedokteran lainnya.
Di Jerman setiap tahunnya justru
lebih banyak pasien yang meninggal akibat infeksi nosokomial, dibanding jumlah
orang yang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas. Karena itulah, saat ini
dilakukan penelitian untuk menggali kembali khasiat logam perak sebagai unsur
antimicroba.
Saat ini di harapkan semua
peralatan kedokteran modern sudah dilapisi nano perak, untuk meminimalkan ruang
hidup bakteri. Pisau bedah, pinset, kateter atau logam implant yang dilapisi
perak disebutkan mampu membunuh bakteri. Dr. Michael Wagener mengatakan, itulah
sebabnya peralatan kedokteran yang dilapisi perak, tetap suci hama. Keampuhan
logam perak, juga terbukti lebih luas spektrumnya dibanding antibiotika.
0 komentar: